Tadabbur Al-Quran Hal. 282
----------------------------------------------
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
- Al Qur'an Indonesia Tajwid.
- Al-Isra' ayat 1 :
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
- Asbabun Nuzul Al-Isra' ayat 1 :
Dari Anas bin Malik Ra., Rasulullah Saw. bersabda, "Didatangkan kepadaku Buraq, yaitu hewan putih tinggi yang lebih tinggi dari keledai dan lebih pendek dari kuda, yang bisa
meletakkan kakinya sejauh pandangannya, saya menaikinya dan berjalan bersamanya hingga sampai di Baitul Maqdis, lalu saya mengikatnya dengan tali yang biasa dipakai oleh para nabi, kemudian saya masuk ke Baitul Maqdis dan salat di dalamnya dua rakaat, kemudian saya keluar hingga Jibril As. datang kepadaku dengan membawa satu bejana arak
dan satu bejana susu, maka saya memilih 289 susu. (HR Ahmad, Musnadul Imām Ahmad bin Hanbal, Tahqiq: Syu'aib Al-Arnaut, Jilid 38,
No. Hadis 23332, 1416 H/1996 M: 357).
- Mu'jam Al-Isra' ayat 1 :
اَسْرٰى
Asrã berasal dari kata As-surā, artinya perjalanan waktu malam. Allah Swt. berfirman, sebab itu pergilah bersama keluargamu pada akhir malam.. (QS Hüd, 11: 81)
Ada yang berpendapat bahwa Asra bukan berasal dari kata Sarā-Yasri, tetapi dari kata As-Sarat, yaitu bumi yang sangat luas. Dan asalnya dari kata Sarwa (bukan dengan Ya tapi dengan Wawu). Maka firman Allah
Mahasuci (Allah), yang telah memper
jalankan hamba-Nya (Muhammad)... (Qs Al-Isra, 17: 1), berarti ia pergi bersamanya dari bumi yang sangat luas. (Ar-Rāgib Al-Asfahani, Mujam Mufradati Alfāzi Al Qurani, 1431 H/2010 M: 174).
- Tafsir Al Muyassar Al-Isra' ayat 1 :
Kami kabarkan kepada Bani Israil dalam Taurat yang diturunkan kepada mereka bahwa mereka akan membuat
kerusakan dua kali di Baitul Maqdis dan sekitarnya, dengan kezaliman, membunuh para nabi, takabbur, melampaui batas dan permusuhan.