بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Senin, 17 Februari 2020

Ringkasan Shahih Muslim

Surabaya,  8 Februari 2020
Tempat : Masjid Al Hidayah
Judul : Ringkasan Shahih Muslim

A. Hadist 59 (Wali Kita Adalah Allah dan Orang.orang Shaleh)
     * 59. Bersumber dari Amr bin Ash ia menyampaikan, "Saya mendengar Rasulullah bersabda dengan keras, tidak pelan, 'Ketahuilah, sesungguhnya keluarga bapakku... (yakni  si Fulan), mereka benar-benar bukanlah para waliku. Sesungguhnya waliku hanyalah Allah dan orang-orang mukmin yang shalih."' (Muslim I: 136)
     * Ambil pelajaran
        1. Makna wali bila jika berhubungan dengan Allah maka walinya Allah. Karena
     a. Allah dekat dengan orang beriman.
     b. Allah mengeluarkan dari kegelapan.
        2. Orang beriman menolong agama Allah. Cara menolong  agama Allah, yaitu
     a. Menjalankan syariat rosul & Allah untuk diri sendirinya
     b. Mengajak orang lain menjauhi dari api neraka.
        3. Qolil adalah tingkat tertinggi kecintaan hanya ditujukan pada Allah. Ada 2 pendapat :
             a. Qolil dengan kecintaan pada rosul dibenarkan.
             b. Qolil hanya pada Allah.
4. Orang beriman harus punya keselamatan sendiri.
5. Bahwa untuk keselamatan dari Allah harus berusaha sendiri tanpa menggantungkan dari orang lain bahkan nabi pun tidak dapat menolong keluarganya.
6. Pedoman agama Islam yaitu
     a. Al Quran
     b. Sunnah, makna sunnah,
         (1) Sunnah artinya hadits
         (2) Sunnah artinya muhasasabah yaitu perintah sunnah.
         (3) Sunnah artinya ketetapan Allah.
         (4) Sunnah artinya tuntunan didalam agama.
         (5) Sunnah artinya aqidah

B. Hadist 60 (Kebaikan Orang Mukmin akan Dibalas di Dunia Maupun di Akhirat, dan Kebaikan Orang Kafir Akan Segera Dibalas di Dunia Saja)
      * 60. Bersumber dari "llAnas bin Malik " ia mengatakan bahwa Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya Allah tidak pernah menzhalimi kebaikan seorang mukmin walaupun satu kebaikan, satu kebaikan itu diberikan kala didunia dan dibalas di akhirat dengan pahala. Adapun orang kafir, ia diberi makan karena banyak kebaikan yang dikerjakan bukan karena Allah ketika didunia hingga bila ia dikembalikan ke akhirat, ia tidak memiliki satu kebaikanpun yang akan dibalaskan disana." (Muslim VII: 135)
     * Ambil pelajaran
       1. Takdir itu ujian dari Allah, apakah hambanya bersyukur apa tidak.
       2. Allah tidak mendzholimi sedikitpun pada hamba.
       3. Wajib setiap muslim membiasakan melakukan kebaikan.